Poinfomedia.com - Rapat koordinasi terkait dengan dinamika jelang Pemilihan Umum (Pemilu) serentak yang digelar pada tahun 2024 mendatang digelar.
Polri bersama KPU, Bawaslu, KPI, PWI dan Dewan Pers bertemu dalam rapat koordinasi yang digelar di Dewan Pers, Selasa, 10 Januari 2023.
Polri diwakili oleh Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo. Ia mengatakan bahwa dalam pengamanan Pemilu 2024, Polri telah menyiapkan operasi dengan sandi Mantap Brara.
Baca Juga: Polisi Internet Tangani 1.321 Hoaks Politik Jelang Pemilu 2024, Tak Pandang Bulu untuk Takedown
"Polri telah menyiapkan operasi pengamanan Pemilu 2024 dengan sandi Operasi Mantap Brata," kata Dedi dikutip dari PMJ News, Rabu, 11 Januari 2023.
Dedi menuturkan, berdasarkan riset dari Kominfo, jelang memasuki tahun politik, penyebaran berita bohong atau hoax semakin banyak di media sosial.
Ia pun mengharapkan pertemuan antar stakeholders ini rutin dilakukan guna membahas persiapan pengamanan Pemilu 2024 agar berjalan aman dan lancar.
Baca Juga: Tak Mau Kecolongan Seperti 2019, Kominfo Bentuk Polisi Internet Perangi Hoaks Menjelang Pemilu 2024
"Diharapkan pertemuan ini tidak berhenti disini dan dapat memberikan edukasi kepada masyarakat," ujarnya.
Untuk Polri, Dedi menuturkan pihaknya akan melakukan forum group discusion (FGD) yang diikuti 34 Polda secara hybrid. Pertemuan ini untuk membahas langkah edukasi kepada masyarakat agar dapat menyaring informasi atau berita hoax jelang pemilu.
"Januari ini akan mengadakan FGD dan diikuti oleh 34 Polda secara hybrid untuk dapat memerikan edukasi kepada masyarakat agar dapat menyikapi berita-berita hoax menjelang pemilu," katanya.
Baca Juga: Badan Intelijen Nasional Kalbar Ajak Masyarakat Lawan Hoaks
Sementara itu, Wakil Ketua KPI, Mulyo Hadi Purnomo mengatakan, jelang pelaksanaan Pemilu 2024, nantinya akan banyak TV digital yang hadir dan belum sepenuhnya dalam pengawasan KPI.
"Sudah dilakukan rapat pleno dan sudah dibahas terkait anggaran pengawasan TV digital yang akan menyiarkan tahapan pemilu," ujarnya.
KPI juga akan memberikan sosialisasi kepada KPID agar berkolaborasi dengan KPU dan Bawaslu guna mencegah adanya penyiaran yang dapat mengganggu keamanan dan kelancaran Pemilu.
Artikel Terkait
Badan Intelijen Nasional Kalbar Ajak Masyarakat Lawan Hoaks
Awas Hoaks Bantuan Subsidi Upah, Begini Cara untuk Mengecek Kebenarannya
Tak Mau Kecolongan Seperti 2019, Kominfo Bentuk Polisi Internet Perangi Hoaks Menjelang Pemilu 2024
Polisi Internet Tangani 1.321 Hoaks Politik Jelang Pemilu 2024, Tak Pandang Bulu untuk Takedown