Dugaan Penipuan Robot Trading, Polisi Siap Tracing Aset Milik Crazy Rich Surabaya Wahyu Kenzo

Poinfomedia.com - Crazy rich Surabaya, Wahyu Kenzo diduga terlibat dalam kasus dugaan penipuan robot trading auto trade gold (ATG).

Terkait hal itu, Kapolresta Malang Kombes Pol Budi Hermanto menerangkan pihaknya siap melakukan tracing aset milik Wahyu Kenzo.

Baca Juga: Saksi Berhalangan Hadir, Rekonstruksi Penganiayaan Mario Dandy Ditunda

Rencananya, tracing aset tersebut akan dilakukan Polres Malang dengan menggandeng Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).

"Besok, kami akan melakukan tracing aset bersama Polda Jawa Timur dan termasuk berkoordinasi dengan PPATK," ungkap Bhudi, Kamis (9/3/2023).

Baca Juga: 13 Orang Meninggal Dunia Akibat Longsor di Natuna

Dirinya mengungkapkan, sejauh ini terdapat 25 ribu member yang menjadi korban dalam kasus robot trading tersebut.

Adapun nilai kerugian total atas dugaan penipuan tersebut mencapai Rp9 triliun.

Namun begitu, penyidik masih harus mendalami lebih data tersebut.

"Data tersebut akan kita minta melalui perusahaan ATG termasuk berapa sih jumlah korban realnya, berapa yang sudah terbayarkan, berapa yang belum menerima sama sekali,” katanya.

“Sehingga ada keadilan bagi korban-korban ini terhadap apa yang sudah mereka investasikan," ungkapnya.